Indojabar.com || Purwakarta – SMPN 3 Purwakarta kembali sukses menggelar acara bertajuk Panen Karya pada Kamis, 19 Desember 2024, di halaman sekolah yang berlokasi di Jalan A. Yani, Kelurahan Nagri Tengah, Purwakarta.
Acara ini merupakan bentuk implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema “Rekayasa dan Teknologi, Gaya Hidup Berkelanjutan, Bangunlah Jiwa Raganya, dan Suara Demokrasi.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat penting, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, Dr. H. Purwanto, Dewan Pendidikan Agus Marzuki, Camat Purwakarta Aan, serta para tamu undangan lainnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta Dr. H Purwanto mengatakan, bahwa pendidikan tidak hanya berfungsi untuk mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga harus mampu membangun kreativitas siswa agar dapat bertahan dan memberikan solusi bagi permasalahan di lingkungannya.
“Tugas sekolah adalah membuat anak-anak kita kreatif, mampu memecahkan masalah di lingkungannya, baik masalah sosial maupun lingkungan. Pembelajaran berbasis problem solving dan potensi lingkungan harus menjadi fokus utama, Katanya
Dr. H. Purwanto menuturkan, pentingnya kesadaran lingkungan dan pengelolaan sampah sebagai bentuk tanggung jawab siswa terhadap lingkungan. Ia juga mendorong para siswa untuk menjadikan limbah sebagai bahan yang bernilai guna, demi mendukung gaya hidup berkelanjutan.
“Anak-anak harus kreatif memecahkan masalah sampah di sekitar mereka. Dengan kemampuan berpikir kreatif, mereka akan mampu berkarya dan tidak menjadi pengangguran,” Tuturnya
SMPN 3 Purwakarta juga menjadikan transformasi digital sebagai prioritas untuk mencetak generasi berprestasi.
Dr. H. Purwanto juga mengapresiasi upaya sekolah dalam membekali siswa dengan kemampuan teknologi, berpikir kreatif, dan menyelesaikan masalah sehari-hari melalui pendekatan pembelajaran yang modern.
“Digitalisasi adalah kunci bagi pendidikan masa depan. Para siswa harus memiliki daya saing, mulai dari kemampuan berbahasa yang baik, berpikir kreatif, hingga pemanfaatan teknologi dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Selain menonjolkan aspek teknologi dan kreativitas. Panen Raya ini juga menekankan pentingnya pendidikan karakter. Melalui tema gaya hidup berkelanjutan, siswa diajak untuk mengadopsi pola hidup sehat dan bertanggung jawab terhadap lingkungan, termasuk dalam konsumsi makanan dan minuman.
“Guru harus mengajarkan anak-anak tentang pentingnya memilih makanan dan minuman sehat serta memanfaatkan hasil dari lingkungan sekitar mereka,” pesan Dr. Purwanto.
Sebagai salah satu sekolah unggulan di Kabupaten Purwakarta, SMPN 3 diharapkan terus menjadi inspirasi dalam membangun generasi cerdas, berkarakter, dan berakhlak mulia.
Dr. H. Purwanto bahkan menyebut SMPN 3 Purwakarta sebagai “etalase pendidikan” yang patut menjadi contoh bagi sekolah lainnya.
Acara “Panen Karya” mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Beragam karya inovatif siswa yang dipamerkan, mulai dari teknologi sederhana hingga solusi lingkungan, menunjukkan keberhasilan SMPN 3 Purwakarta dalam mengintegrasikan kreativitas, teknologi, dan nilai-nilai Pancasila dalam proses pembelajaran.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 3 Purwakarta, Muhammad Husni, menyampaikan apresiasi atas kerja keras siswa, guru, dan seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan acara ini.
“Acara Panen Karya ini adalah bentuk nyata dari kreativitas dan kolaborasi siswa-siswi SMPN 3 Purwakarta. Mereka tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” Ucap Husni.
Menurut Husni, Beragam karya inovatif hasil kreativitas siswa dipamerkan dalam acara ini, mulai dari prototipe teknologi sederhana, produk ramah lingkungan, hingga seni pertunjukan yang mengusung semangat kebangsaan dan demokrasi. Selain itu, pengunjung juga disuguhi penampilan seni musik, tari, dan drama yang menggambarkan tema besar P5.
Melalui kegiatan ini, Husni berharap SMPN 3 Purwakarta mampu mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kepekaan sosial, sikap inovatif, dan jiwa demokratis yang kuat.
“Semoga Panen Karya ini menjadi inspirasi bagi siswa untuk terus berkreasi, menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, dan menjadi generasi penerus bangsa yang unggul,” pungkas Muhammad Husni. (sep)
