Indojabar.com, Purwakarta – Perayaan HUT RI ke-80 sudah menggema di pelosok Nusantara. Di antaranya di lembur Sukarata RW 06 Kelurahan Cipaisan Purwakarta.
Bendera Merah Putih sekitar kurang lebih 100 meter dibentangkan ditembokan di wilayah terdepan kampung yang terkenal dengan produk Ketupat, sebuah industri ekonomi kerakyatan yang telah berusia lebih dari satu abad.
Ayi Wahyu Alabi, ketua RT 14, menjelaskan inisiasi pemasangan bendera memanjang ini sebagai pembuka kegiatan agustusan dan menyemangati warga dalam merayakan HUT RI.
Sementara, pengurus ke-RW an, Enggih “Gobed” menegaskan di setiap RT akan serempak mengadakan perayaan Agustus dan puncaknya pihak RW akan menggelar event Karnaval yang bertajuk “Antara Sukarata-Lembur Pakuan” berupa Pawai bernuansa Kemerdekaan RI dan Kesejarahan Sukarata dan Purwakarta” yang akan mengambil rute dari Sukarata hingga Pusat Kota Purwakarta.
Konektivitas antara Sukarata dengan Lembur Pakuan ( notabene tempat tinggal Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi / KDM ) ini dijelaskan oleh Enggih “Gobed” bahwa ketika berstatus sebagai Mahasiswa STH Purnawarman dan Ketua Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI ) cab. Purwakarta, KDM selama beberapa tahun pernah menjadikan Sukarata sebagai tempat bermukim dan tempat kesekretariatan pertama dari HMI.
Selain KDM, publik figur lainnya, Gugun Gumilar, Staff Khusus Menteri Agama Republik Indonesia dan sebelumnya menjabat Duta Muda Perserikatan Bangsa Bangsa ( PBB ), juga pernah bermukim selama beberapa tahun di Sukarata, ketika belajar di pondok pesantren Uswatun Hasanah.
Tokoh Purwakarta yang juga warga setempat, Aa Komara, menegaskan bahwa pemasangan Bendera Merah Putih memanjang ini merupakan bukti Rasa Nasionalisme warga Sukarata yang tidak pernah akan tergerus oleh situasi apa pun.
” Sukarata tidak hanya menjadi tempat patilasan sejumlah tokoh, tapi Sukarata itu sendiri memang pusat dari spiritual kebangsaan ” pungkas Ade Roy, warga Sukarata yang selalu antusias pada setiap peringatan HUT RI. ***
