Indojabar.com, Purwakarta – Semangat kebersamaan dan sportivitas menggelora dalam ajang Friendship Football Tournament U-40 yang digelar antar kecamatan se-Kabupaten Purwakarta.
Turnamen ini berlangsung meriah pada Minggu, 5 Oktober 2025,di Lapangan Artha Marga, Desa Campaka, Kecamatan Campaka, mulai pukul 07.00 WIB.
Ajang ini menjadi momen istimewa bagi para pemain sepak bola berusia di bawah 40 tahun untuk menjalin tali silaturahmi sekaligus menyalurkan semangat kompetitif dalam suasana persahabatan.
Para peserta dari berbagai kecamatan menunjukkan permainan yang penuh semangat, fair play, dan kekompakan, menciptakan atmosfer pertandingan yang sehat dan menghibur.
Turut hadir dalam acara ini Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, serta Kepala Desa Campaka, Yayan Sahrodi, SH, yang memberikan dukungan langsung kepada para atlet dan panitia penyelenggara. Kehadiran mereka menjadi motivasi tersendiri bagi para peserta dan masyarakat yang memadati area turnamen.
Dalam sambutannya, Om Zein sapaan karib Bupati Purwakarta menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif penyelenggaraan turnamen ini. Ia menilai kegiatan semacam ini penting untuk mempererat hubungan antarwilayah serta membangun budaya olahraga di kalangan masyarakat.
“Saya bangga melihat semangat kebersamaan dan persaudaraan yang ditunjukkan oleh para peserta. Ini bukan sekadar pertandingan, tapi juga ajang memperkuat silaturahmi antar kecamatan di Purwakarta,” ujar Om Zein yang terkenal dengan keramahannya
Sementara itu, Kepala Desa Campaka Yayan Sahrodi mengungkapkan bahwa turnamen ini sekaligus menjadi momentum untuk memperkenalkan lapangan baru yang sedang dibangun di Desa Campaka. Lapangan tersebut dibiayai dari berbagai sumber, antara lain dana desa, Bantuan Provinsi (Banprov), dan Dana Bagi Hasil (DBH).
“Saat ini progres pembangunan lapangan sudah mencapai 50 persen. Ke depan, lapangan ini akan kami kembangkan menjadi stadion mini yang menjadi kebanggaan masyarakat Campaka,” jelasnya.
Lebih jauh, Yayan berharap turnamen ini bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus mengembangkan minat dan bakat dalam dunia olahraga, khususnya sepak bola.
“Kami ingin membuktikan bahwa sepak bola bisa menjadi sarana untuk berprestasi. Kami juga membuka ruang kolaborasi dengan PSSI, Persipo, dan berbagai pihak untuk bersama-sama membangun sepak bola Purwakarta yang lebih maju,” tambahnya.
Selain menyajikan pertandingan yang seru dan kompetitif, kegiatan ini juga memperkuat nilai-nilai solidaritas antarwilayah dan menegaskan pentingnya olahraga sebagai instrumen pembangunan karakter masyarakat. Diharapkan, turnamen serupa dapat terus digelar secara berkelanjutan dan menjadi agenda rutin yang membanggakan Kabupaten Purwakarta.***
